Polres Pekalongan Kota edukasi prokes di titik keramaian

Pekalongan (ANTARA) – Jajaran Kepolisian Resor Pekalongan Kota Pekalongan, Jawa Tengah, mengintensifkan edukasi pada masyarakat di sejumlah titik keramaian untuk mematuhi protokol kesehatan, sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19, khususnya varian baru omicron.

Kepala Polres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi di Pekalongan, Jumat mengatakan bahwa perkembangan COVID-19, varian baru omicron, sudah tersebar di wilayah Indonesia, sehingga masyarakat perlu meningkatkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan, sekaligus disiplin memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan menggunakan sabun.

“Oleh karena itu, kepada seluruh personel yang bertugas di lapangan agar dapat memperketat penerapan protokol kesehatan untuk mengantisipasi masuk varian baru omicron,” katanya.

Dia mengingatkan kepada anggota bhabinkamtibmas untuk memberikan imbauan dan sosialisasi pada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan.

“Kami minta para personel meningkatkan penerapan protokol kesehatan dimana pun berada dan tingkatkan juga pelaksanaan sosialisasi taat protokol kesehatan kepada masyarakat,” katanya.

Wahyu Rohadi mengatakan ada kecenderungan masyarakat mulai abai untuk mematuhi protokol kesehatan, padahal kasus COVID-19 belum selesai.

“Oleh karena itu, kami akan terus menggelorakan edukasi pada masyarakat agar patuh protokol kesehatan serta memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan menggunakan sabun,” katanya.

Menurut dia, penularan virus varian baru omicron lima kali lebih cepat dibanding varian delta, sehingga masyarakat harus lebih meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan.

“Kita tidak perlu takut, tetapi perlu meningkatkan kewaspadaan dengan mematuhi protokol kesehatan ketat dan memakai masker, menjaga jarak, maupun mencuci tangan dengan menggunakan sabun,” katanya.Pewarta : Kutnadi
Editor: Antarajateng
COPYRIGHT © ANTARA 2022