Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Bambang Sutrisno Anggota DPD-RI, Tanamkan Nilai Persatuan dan Kesatuan
TEGAL (Soloaja.co) – Bambang Sutrisno Anggota DPD RI/ MPR RI melaksanakan Sosialisasi empat pilar Kebangsaan dalam rangka memelihara dan memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa.
Sosialisasi diikuti oleh guru, masyarakat, pengusaha, tokoh masyarakat, dilaksanakan di Rumah Makan Pring Cendani Kabupaten Tegal, Minggu 20 Maret 2022.
“Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri dari berbagai keaneka ragaman baik pulau, suku, Agama, bahasa, ras dan golongan sehingga untuk menyatukan keanekaragaman yang ada diperlukan pemahaman bersama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara salah satunya melalui Sosialisasi empat Pilar Kebangsaan.” Kata Bambang Sutrisno, senator dari dapil Jateng.
Dikatakan Bambang, Keaneka ragaman harus selalu dipupuk agar terjadi ikatan yang kuat saling bersinergi sehingga perbedaan bisa menjadi suatu keindahan yang dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat di negeri tercinta ini.
Kegiatan ini untuk menambah pengetahuan dan kemantapan pemahaman dalam P4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila) untuk menciptakan suasana kondusif ditengah kehidupan masyarakat.
“Kita harus sadar bahwa aksi terorisme menyeruak di Negara kita yang menunjukkan potensi ancaman bangsa baik dari dalam maupun luar karena terduga teroris ini memiliki pengikut yang jumlahnya tidak sedikit.” Imbuh Bambang.
Sosialisasi juga menghadirkan narasumber Bapak Dr. Drs.Sugiyaryo dengan materi Pancasila, Undang Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.
Pada kesempatan tersebut, Kapolsek Adiwerna AKP Sehroni juga ikut menghimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan, karena masih dalam masa pandemi. Ketua PB PGSI Dr.Moh. Patah juga ikut memberi motivasi kepada seluruh peserta.
Dalam diskusi banyak masukan agar sosialisasi 4 pilar ini dapat dikembangkan ke tingkat paling bawah, agar lembaga BP 7 yang telah dibubarkan dapat di aktifkan kembali untuk dapat melaksanakan sosialisasi Empat pilar secara rutin dan terus menerus.
Juga ada masukan agar pemerintah terus memperjuangkan nasib guru honorer, untuk ditingkatkan maupun menjadi ASN baik CPNS maupun maupun PPPK.
“Semoga dengan materi Empat Pilar Kebangsaan dapatkah dipahami dan diamalkan serta disebar luaskan sehingga nilai nilainya dapat tersebar ke seluruh pelosok di tanah air, sehingga suasana ketentraman dapat tercipta ditengah tengah kehidupan masyarakat, hidup rukun, aman, nyaman, damai penuh kegotong royongan.” Tandas Bambang Sutrisno.